DI PAGI hari buta di tengah hujan gerimis mendapatkan kontak dari seorang kawan Marhaen yang mengabarkan bahwa kawannya kecelakaan tunggal di daerah embung sarilangen dan sedang dirawat di sebuah rumah sakit dabetes.
Dikarenakan kecelakaan tunggal maka RS menolak menggunakan BPJS kesehatan karena aturan harus pakai mekanisme saja jahara yaitu penolakan klaim di saja jahara karena lakatunggal dan proses itu harus dimulai dari ‘meminta surat’ di lantasdit restapol kartojogya yang berkantor di utara toko buku legenda mediagra.
Ternyata oh ternyata setelah dipingpong kesana kemari, maka si marhaen mendatangi kantor dirlantas tersebut, awalnya disambut baik sambil diskusi menemukan formulasi terbaik karena tagihan biaya rumah sakit terus berjalan bak kereta cepat whoooosh.
Dikarenakan ada sesuatu hal ditengah diskusi yang baik, karena si marhaen ada acara maka meninggalkan lebih dahulu diskusi tersebut dan pamit dengan ‘Orcok’ (petugas) tersebut yang katanya adalah pimpinan lantasdir.
Setelah agenda selesai dan menanyakan kepada kawan tentang hasil diskusi, oh oh kurang ajar betul orcok tersebut karena ternyata eh ternyata untuk mengeluarkan surat yang ditujukan ke kantor saja Jahara di pungli 1,5 juta. Itu gak boleh ditawar.
Setelah si marhaen konfirmasi kepada kawan yang lain yang biasa juga ngurus dan melibatkan pegawai salah satu rmh sakit daerah sabanwiro ternyata selama ini juga mengalami hal yang sama.
Luar biasa di tengah perkotaan, di bangunan tua depan toko buku legend yang sejak si marhaen sekolah dasar tempat tersebut fasadnya tidak berubah, ternyata adalah kantor pungli terbesar mungkin sudah jutaan rakyat susah kena musibah mengalami dan jutaan milyard mengalir ke kantong kantong pribadi Orcok Orcok sejak jaman dahulu.
Negeri Konoha di daerah yang katanya istimewa luar biasa ternyata peristiwa yang menimpa orang orang susah yang terkena musibah bahkan pada saat yang sama ada yang ditarik 10 jt karena yang terlibat adalah dosing.
(Shelabata Marhaen Merintih 12 Desember 2024)
*Antonius Fokki Ardiyanto adalah Ketua DPN Repdem, Ketua ISRI Kota Yogyakarta.