PERPATRI Siap Pijat Terapi Gratis Pengunjung di Festival Minum Jamu PUTRI DIY

YOGYAKARTA – Festival Minum Jamu yang digelar pengurus daerah Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (PUTRI DIY) pada Sabtu 17 Februari 2018 di Plaza Pasar Ngasem Yogyakarta, dipastikan akan menjadi event yang menyedot perhatian masyarakat.

Ketua Panitia Festival Minum Jamu, Widihasto Wasana Putra menuturkan, selain melibatkan 55 produsen jamu tradisional dan perusahaan jamu terkemuka, PT. Sido Muncul, event yang akan dimulai pukul 14.00  hingga 17.00 WIB tersebut juga akan melibatkan para terapis  dari Perkumpulan Terapis Tradisional Patah Tulang, Urat dan Sendi (PERPATRI) Indonesia,

“Pengunjung tak hanya bisa minum jamu gratis, namun juga bisa terapi tradisional gratis oleh para terapis dari PERPATRI Indonesia,” tuturnya, Kamis (15/02/2018).

Dijelaskan Hasto, PERPATRI merupakan organisasi terapis tradisional yang berbadan hukum dan sudah melakukan standarisasi pengobatan tradisional khususnya untuk penanganan patah tulang serta kelainan urat dan sendi. Selain itu, Perpatri yang saat ini dalam proses pengajuan menjadi Mitra Kementrian Kesehatan juga beranggotakan terapis professional dan berkompeten yang sudah mengantongi Surat Tanda Pengobat Tradisional (STPT),

“Jadi nanti dengan hadir di festival minum jamu, pengunjung akan dibuat sehat alami. Panitia menyediakan 2.500 gelas jamu gratis. Setelah minum jamu nanti juga bisa pijat terapi gratis di Stand PERPATRI,” imbuhnya.

Sementara Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PERPATRI Indonesia, Tomy M Arif Aditama, S.K.G mengaku merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi PERPATRI bisa bergabung dalam event yang baru pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia ini. Menurut alumni Fakultas Kedokteran Gigi UGM ini,  organisasinya akan menerjunkan 25 terapis yang berkompeten dari pengurus DPP dan DPD PERPATRI DIY,

“Terimakasih kepada PUTRI DIY atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk berpartisipasi dalam event luar biasa ini. Mudah-mudahan ke depan kerjasama PUTRI DIY dan PERPATRI akan lebih ditingkatkan,” kata Katua Umum PERPATRI yang sudah membentuk 9 DPD dan 49 DPC di Seluruh Indonesia, dengan anggota aktif sedikitnya 5 000 terapis ini.

Di sisi lain, Hasto menambahkan, sebanyak 18 jenis jamu bakal disediakan oleh puluhan produsen jamu yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Jamu DIY dan juga Paguyuban Jamu Gendong DIY. Adapun jenis  jamu yang akan disuguhkan gratis kepada pengunjung adalah Temulawak, Secang, Beras Kencur, Pahitan, Semelak, Sehat Pria, Galian Singset, Bir Pletok, Terlambat Bulan, Jamu Watuaan, Serbat, Pegalinu, Sereh, Kunyit Asam, Uyup-uyup, Cabe Puyang, Wedang Tetep, dan Gula Asem

“Kedelapan jenis jamu tersebut memiliki beragam khasiat. Yakni mengatasi berbagai gangguan penyakit, menjaga daya tahan tubuh, menambah nafsu makan, menjaga vitalitas tubuh, memperlancar peredaran darah, menjaga organ dalam manusia, merawat pita suara, meredakan batuk, menghilangkan pegal-pegal, memperlancar haid, memperlancar ASI, dan lain sebagainya,” kata Hasto yang juga Sekjend PUTRI DIY.

Hasto menambahkan, event yang digelar dalam rangka mangayubagyo Hadeging Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat yang ke 271 tahun ini akan dihadiri sejumlah tokoh antara lain ketua PUTRI DIY Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendoro, pemilik PT Sido Muncul Irwan Hidayat dan artis cantik Mikha Tambayong.

Untuk menambah kemeriahan acara tampil wahana interaksi satwa dari Kebun Binatang Gembira Loka seperti burung makao, nuri, reptil iguana merah dan ular phyton albino. Hadir pula stand konsultasi kesehatan dari Fakultas Farmasi Universitas Gajah Mada. Beberapa koleksi sepeda listrik kreasi pemuda asli Kampung Gowongan Yogyakarta Wiwien Vegas juga bakal turut dipamerkan.

Sejumlah atraksi seni pertunjukan akan tampil pentas jathilan klasik Kridha Budaya, aksi Power Princes Violin, tari kontemporer Kinari Dance asuhan Kinanti Sekar Rahina dan group musik pelantun lagu-lagu Koes Plus yakni Kranggan Band.

“Panitia juga membuka lomba foto instagram dengan hastag #festivalminumjamu yang langsung dinilai di akhir acara. Panitia mengundang masyarakat luas hadir di acara unik dan menarik ini,” kata Widihasto Wasana Putra sembari menambahkan acara juga didukung Dinas Pariwisata dan Dinas Perdagangan Pemerintah Daerah (Pemda) DIY (rd)

Redaktur: Ja’faruddin. AS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com