Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Telur Naik Cukup Tinggi

YOGYAKARTA – Kepala Biro Perekonomian dan SDA Setda DIY Sugeng Purwanto menegaskan, menjelang Natal dan Tahun Baru 2019 stok komoditi kebutuhan pokok di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dipastikan aman.

Menurut Sugeng, berdasarkan pantauan bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah dan BBPOM ke seluruh kabupaten/kota di DIY, ada sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga. Namun demikian, kata dia, kenaikan masih dalam taraf wajar kecuali pada harga telur,

“Kenaikan yang terjadi hanya berkisar pada kisaran Rp2.000 sampai dengan Rp5.000. Hanya telur ayam yang tercatat naik relatif tinggi di mana harga per kilogram mencapai Rp28.000 – Rp30.000,” katanya saat menggelar konferensi pers hasil pemantauan harga dan stok kebutuhan pokok di Ruang Rapat Unit 8 Kepatihan, Yogyakarta, Jumat (21/12/2018). 

Dijelaskan Sugeng, hingga saat ini tim masih mengantisipasi dan terus melakukan pemantauan terhadap bawang putih, bawang merah, cabe rawit merah, cabe kriting, dan cebe hijau. 

Sedangkan gula, beras dan minyak goreng masih terbilang normal di pasaran. Minyak goreng bahkan mengalami penurunan. Beberapa komoditi seperti bawang merah dan putih serta cabe terus dipantau agar harganya tetap terkendali, sedangkan beras, gula dan minyak goreng (migor) dinyatakan aman terkendali,

“Terdapat kenaikan harga beberapa komoditi akan tetapi secara umum kenaikan yang terjadi masih pada taraf kewajaran jika dibandingkan dengan kenaikan tahun kemarin. Masyarakat diharapkan tetap tenang,” ujar Sugeng didampingi Kepala BBPOM Yogyakarta Rustyawati, Kepala Disperindag Tri Saktiyana, perwakilan BI dan perwakilan Satgas Pangan Polda DIY. (kt1)

Redaktur: Faisal

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com