BANTUL – Kehadiran Bank Islam Institute (BAITI) di tengah-tengah masyarakat disambut baik oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Yogyakarta. BAITI yang diprakarsai oleh pengasuh PP Tahfidh Qur’an Amumarta, KH.Djarwis tersebut diharapkan bisa menjadi gerakan dari bawah untuk mendongkrak pertumbuhan bank-bank syariah yang lebih baik lagi sesuai dengan asas-asas dalam hukum syariah islam.
“Baiti, mudah-mudahan ini gerakan dari bawah supaya pergerakan, pertumbuhan Bank Syariah lebih baik lagi,” ungkap perwakilan OJK, Deny Surya Sinaga dalam testimoninya yang disampaikan dalam acara launching BAITI di Pondok Pesantren Amumarta, Jejera, Bantul, Minggu (14/05/2015).
Deny juga berharap agar BAITI tidak hanya berfokus pada pengembangan kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) yang mumpuni dalam perbankan, tetapi benar-benar ahli dalam hal hukum syari’ah. Hal itu untuk mendukung terealisasinya perbankan syariah ke depan yang semakin baik dengan benar-benar mengacu pada hukum syariah atau syariah murni sebagaimana semangat dari didirikannya BAITI.
“Mudah-mudahan tidak hanya terfokus pada pemenuhan (kualitas) SDM aja. Lebih sering dilatih yang konsen di syar’ie,” pungkasnya. (Ning)
Redaktur: Herman Wahyudi