Minyak Goreng Mahal Jangan Cemas, Gunakan 9 Cara Ini Biar Hemat Tapi Hasil Masakan Tetap Nikmat

Ilustrasi. Foto: Priska

jogjakartanews.com – Setelah Subsidi Minyak Goreng Curah dicabut, harga minyak goreng di pasaran Kembali merangkak naik di sejumlah daerah. Tentu saja kenaikan harga minyak goreng ini membuat Sebagian Ibu-Ibu rumah tangga resah. Mau tidak mau harus putar otak supaya hasil masakan tetap maksimal dengan hemat Minyak Goreng.

Nah bagi yang belum tahu bagaimana berhemat menggunakan Migor namun gorengan tetap enak, berikut 9 tips menggoreng agar tak boros minyak yang dilansir jogjakartanews.com dari berbagai sumber.

1.Gunakan Api Sedang

Saat menggoreng, sebaiknya gunakan kompor dengan volume api sedang (jangan terlalu besar dan jangan terlalu kecil). Penggunaan api dengan volume sedang penting untuk mengurangi penguapan minyak. Pada gorengan terakhir saat hampir matang, segera matikan kompor. Kondisi minyak yang masih panas akan mematangkan gorengan terakhir. Tiriskan minyak di atas penggorengan sebelum ditaruh di wadah hasil penggorengan.

Mematikan kompor ini fungsinya sama, untuk mengurangi penguapan. Berbeda dengan kompor dimatikan setelah gorengan terakhir diangkat dan ditiriskan, maka wajan berikut minyak akan lebih lama dingin dan terjadi pengupan yang menyebabkan volume minyak yang merupakan benda cair bisa menyusut.

2. Pakailah Metode Pan fry

Metode pan fry menggunakan sejumlah kecil minyak yang dimasukkan ke wajan atau panci. Minyak dipanaskan dan kemudian makanan bisa digoreng.

Dilansir The Spruce, menggoreng dengan metode pan fry artinya makanan tidak digoreng terlalu lama. Sebab, makanan akan cepat berubah warna dan matang.

3. Gunakan Penggorengan Anti Lengket

Wajan atau penggorengan anti-lengket bisa menjadi solusi bagi Bunda yang ingin menghemat minyak. Saat menggoreng dengan wajan anti-lengket, tidak perlu menggunakan banyak minyak.

Namun, pilihlah jenis wajan yang aman. Terutama dari jenis perfluorooctanoate (PFOA) dan perfluorooctane sulfonate (PFOS). Sebab, Paparan PFOA dan PFOS pada makanan dapat meningkatkan trigliserida dalam tubuh yang pada akhirnya membuat seseorang berisiko terkena penyakit tiroid, hati, ginjal, hingga jantung.

4. Pakaai Cooking Spray

Cooking spray adalah bentuk lain dari minyak yang tidak ditaruh di wajan untuk dipanaskan. Biasanya minyak ada di dalam kaleng semprot.

Selain minyak, ada bahan kimia yang terkandung dalam cooking spray. Cairan yang keluar saat disemprot ke makanan di wajan akan mencegah makanan itu lengket. Selain irit minyak, beberapa produk menawarkan bahan yang bebas kalori.

5. Gunakan Air Fryer

Air fryer adalah alat masak khusus untuk menggoreng atau bentuk kecil dari oven. Bentuknya mirip dengan magic cooker.

Air fryer paling cocok digunakan untuk menggoreng sayuran atau memasak daging. Beberapa alat bahkan menggoreng otomatis tanpa menggunakan minyak. Tentunya hal ini bisa menjadi cara menggoreng yang tak boros minyak.

6. Ganti Minyak dengan Margarin

Jika Bunda hanya ingin menggoreng dengan menumis saja, bisa ganti minyak dengan margarin. Sedikit margarin sudah membuat rasa masakan menjadi gurih. Tentu saja, kita bisa menghemat minyak goreng.

7. Gunakan Minyak Lebih dari Sekali

Saat menggoreng, kita tidak harus selalu menggunakan minyak baru. Minyak yang baru bisa digunakan untuk menggoreng makanan yang tak berbau, sehingga minyak tidak rusak.

Pisahkan minyak bekas penggorengan. Misalnya dikhususkan untuk menggoreng telut, khusus menggoreng tempe dan seterusnya.

Minyak sisa sebaiknya disaring dan disimpan dengan baik sebelum dipakai kembali. Namun, sebaiknya jangan digunakan berulang-ulang karena tidak baik untuk kesehatan.

Sebaiknya teliti dulu warna minyak sebelum digunakan, jangan gunakan jika warnanya gelap atau hitam. Minyak juga harus dibuang jika berbau tengik, kental atau lengket.

8. Coba Alternatif  masak Panggang Rasa Goreng

Beberapa jenis makanan sebenarnya tidak harus digoreng. Memanggang beberapa jenis makanan yang digoreng bisa menjadi pilihan menghemat minyak. Misalnya, memanggang terong agar tak lembek, atau membuat keripik kentang dengan dipanggang melalui oven. Rasa makanan-makanan tersebut tidak jauh berbeda.

9. Sesuaikan Volume Minyak dengan Jenis Masakan

Biasanya saat menggoreng, jarang yang berpikir menyesuaikan volume minyak dengan jenis gorengan. Misalnya menggoreng telur dan tempe tidak memerlukan minyak banyak, berbeda dengan menggoreng ayam tepung crispy.

Alasan menggoreng dengan minyak banyak juga biasanya biar cepat karena dengan minyak banyak maka makanan yang dimasukkan ke wajanpun akan lebih banyak. Memang dengan sedikit minyak jadi kurang muat banyak makanan, tapi minyaknya lebih irit.

Demikian 9 tips hemat minyak goreng yang bisa dicoba Ibu-Ibu. Seboga bermanfaat dan selamat mencoba. (*)

Penulis: Priska Ariana

Editor: Hamzah

8 / 100

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com