Roy Suryo: Kraton Solo, Ayolah Bersatu

YOGYAKARTA – Konflik internal Kraton Solo yang ditangani Presiden SBY pada Minggu (23/2) lalu, dinilai Menpora Roy Suryo sudah selesai. Konflik yang melibatkan 2 pihak, antara kubu Dewan Adat Kraton di bawah pimpinan GRA Koes Moertiyah (Gusti Mung) dengan kubu dwi tunggal yang dikomandoi Raja Paku Buwono XIII Hangabehi dan KGPH PA Tedjowulan sudah berlangsung sekitar 9 tahun.

Roy Suryo mengatakan, jika permasalahan sudah ditangani presiden itu artinya sudah bisa terselesaikan. Meskipun ia menyatakan bahwa, semestinya yang menyelesaikan konflik tersebut adalah Sri Sultan Hamengku Buwono X.

“Ada pihak yang mengatakan harusnya Sri Paduka Sultan yang harus mendamaikan,” kata Roy Suryo di Bangsal kepatihan, Senin (03/3).

Ia mengatakan, sebelum mengambil langkah tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Sri Sultan HB X dan Paku Alam VIII. Hal tersebut dipilih karena tempat yang digunakan berada di Yogyakarta.

Namun, di akhir wawancara ia mengungkapkan bahwa masih ada pihak yang belum sepakat. “Masih ada yang belum sepakat.”

Roy Suryo berharap agar semua pihak segera berhenti untuk berselisih paham dan segera menyelesaikan konflik. “Ayo lah bersatu, rukun saja kita,” ujarnya. (kim)

Redaktur: Azwar Anas

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by rasalogi.com